Sabtu, 04 Juni 2011

Ical Tak Merasa sebagai Mr. A

Jika Anda memiliki minat bahkan melewati di topik
, maka Anda harus melihat pada informasi berikut. Artikel ini mencerahkan menyajikan beberapa berita terbaru tentang masalah
.
JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie mengaku tak ambil pusing dengan pernyataan politisi Demokrat Ramadhan Pohan tentang Mr.A yang disebut-sebut berada di belakang persoalan yang menimpa Demokrat selama ini dan berniat menghancurkannya. Aburizal tak merasa sebutan Mr.A memojokkan dirinya.

"Oh tidak, tidak (merasa terpojok). Kita juga tidak tahu siapa kan. Kemudian kalau kita lihat, banyak nama-nama A kan. Bahkan salah satu (huruf) nama SBY adalah A. Kita tidak akan menanggapi hal-hal seperti itu. Itu soal kecil," ungkapnya sebelum membuka Jamboe Nasional Siaga Karya, Minggu (5/6/2011), di Bundaran HI.

Menurut Aburizal, langkah terbaik adalah menanyakan langsung siapa yang dimaksud Mr.A kepada Ramadhan sebagai pihak yang menyebutkannya. Menurutnya, Ramadhan harus bertanggung jawab terhadap pernyataan yang disampaikannya sendiri.

Jika Anda tidak memiliki detail yang akurat tentang
, maka Anda mungkin membuat pilihan yang buruk pada subjek. Jangan biarkan hal itu terjadi: terus membaca.

"A itu kan banyak, ada Anas Urbaningrum, Ahmad Mubarok, ada Aburizal Bakrie, Akbar Tanjung, dan sebagainya. Itu banyak tokoh-tokoh yang berinisial A dan sebaiknya beliau sebutkan saja," tambahnya.

Sekalipun pernyataan tersebut tak terbukti pun, Aburizal mengaku tak akan ambil pusing. Dia juga enggan mengomentari tentang persoalan internal Demokrat belakangan ini. Aburizal mempersilahkan Demokrat menyelesaikan masalahnya sendiri.

"Wah itu internal. Internal Demokrat, saya tak ikut campur. Tetap saya enggak akan ikut campur. Yang penting satu yang saya harapkan, Partai Golkar menang (Pemilu)," tandasnya.

Sosok Mr. A yang disebut-sebut ingin menghancurkan Partai Demokrat pertamakali diungkap anggota Dewan Perwakilan Rakyat asal Fraksi Demokrat, Ramadhan Pohan, Rabu (1/6/2011).

"Ada Mr A yang mau menghancurkan Partai Demokrat. Bukan menggoyang lho, tapi menghancurkan Partai Demokrat. Mr A itu seorang politisi. Dia itu orang lama tapi baru. Baru dalam pengertian enggak nyangka kita bahwa ternyata dia menyimpan kebencian, menyimpan hasrat ingin menghancurkan Partai Demokrat dan SBY sendiri. Itu yang membuat kami jadi kaget, enggak nyangka," kata Ramadhan.

Sebagai pengetahuan Anda tentang
terus tumbuh, Anda akan mulai melihat bagaimana
cocok ke dalam skema keseluruhan hal. Mengetahui bagaimana sesuatu berhubungan ke seluruh dunia juga penting.

Tidak ada komentar: