Rabu, 27 April 2011

SBY Membuka Musrenbangnas 2011

Artikel ini menjelaskan beberapa hal tentang
, dan jika Anda tertarik, maka ini patut dibaca, karena Anda tidak pernah tahu apa yang Anda tidak tahu.
JAKARTA, KOMPAS.com " Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Kamis (28/4/2011), dijadwalkan membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) 2011 yang membahas mengenai Rencana Kerja Pemerintah 2012. Sementara itu, Wakil Presiden Boediono dijadwalkan akan menutup Musrenbangnas pada Kamis sore. 

Musrenbangnas 2011 yang digelar Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas ini digelar di Gedung Bidakara, Jakarta. Tema dari Musrenbangnas tahun ini adalah "Percepatan dan Perluasan Pertumbuhan Ekonomi yang Inklusif dan Berkeadilan bagi Peningkatan Kesejahteraan." Musrenbangnas turut dihadiri oleh jajaran anggota Kabinet Indonesia Bersatu II, kepala daerah dari 33 provinsi, dab pejabat terkait. 

Saya percaya bahwa apa yang Anda telah membaca sejauh ini informatif. Bagian berikut ini harus pergi jauh ke arah membersihkan setiap ketidakpastian yang mungkin tetap.

Sebelumnya, terkait penyusunan rencana kerja pemerintah (RKP) dan juga Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara 2012, Presiden menegaskan, hal tersebut harus benar-benar mengarah pada orientasi agenda pembangunan yang telah ditetapkan. Penggunaan anggaran harus benar-benar optimal dan efisien serta biaya administrasi yang masih tinggi harus dikurangi. 

"Pastikan APBN tetap optimal dengan efisiensi setinggi-tingginya. Kita juga harus mengurangi biaya administrasi yang masih terlalu besar. Itu semua berangkat dari RKP," kata Presiden, Selasa (12/4/2011), saat memberikan pengantar pada rapat kabinet terbatas di Istana Negara. 

Presiden juga menekankan perlunya menambah komponen belanja modal agar APBN 2012 dapat berkontribusi optimal terhadap agenda dan prioritas pembangunan ekonomi yang dicanangkan pemerintah.

Tidak ada salahnya untuk baik-informasi yang terakhir pada
. Bandingkan apa yang telah Anda pelajari di sini ke artikel masa depan sehingga Anda dapat tetap waspada terhadap perubahan di bidang
.

Tidak ada komentar: