Senin, 15 Agustus 2011

KPK Selidiki 6 Kasus yang Libatkan Nazar

Ketika kebanyakan orang berpikir tentang
, apa yang terlintas dalam pikiran adalah biasanya informasi dasar yang tidak terlalu menarik atau bermanfaat. Tapi ada lebih banyak untuk
dari sekadar dasar.
JAKARTA, KOMPAS.com " Komisi Pemberantasan Korupsi memang baru menyidik satu kasus yang melibatkan mantan Bendahara Umum Partai Demokrat Muhammad Nazaruddin, yakni suap kepada Sekretaris Menteri Pemuda dan Olahraga Wafid Muharram, terkait pembangunan wisma atlet SEA Games di Jakabaring, Palembang.

Nazaruddin pun sudah ditetapkan menjadi tersangka dalam kasus ini. Namun, KPK juga tengah bekerja keras, menyelidiki enam kasus korupsi lagi yang diduga melibatkan Nazaruddin. Wakil Ketua KPK Bidang Penindakan Bibit Samad Rianto mengakui, KPK memang tengah menyelidiki kasus-kasus lain di luar suap Sekretaris Menteri Pemuda dan Olahraga (Sesmenpora) yang juga diduga melibatkan Nazaruddin.

"Ada lima apa enam yang mau diselidiki," kata Bibit kepada Kompas di Jakarta, Senin (15/8/2011). Saat ditanya, apa saja enam kasus yang diselidiki KPK dan diduga melibatkan Nazaruddin, Bibit masih mengelak memberi tahu. "Nanti perinciannya, nanti," katanya.

Bagaimana Anda bisa mencanangkan batas belajar lebih banyak? Bagian berikutnya mungkin berisi bahwa salah satu sedikit kebijaksanaan yang mengubah segalanya.

Tak hanya yang masih dalam tahap penyelidikan, KPK juga kini tengah mengumpulkan bahan dan keterangan (pulbaket) untuk kasus-kasus korupsi lainnya yang juga melibatkan Nazaruddin.

"Wah saya tidak hafal," kata Bibit tentang apa saja kasus yang dalam tahap pulbaket.

Sementara itu, Juru Bicara KPK Johan Budi mengatakan, salah satu kasus yang dalam tahap pulbaket dan diduga juga melibatkan Nazaruddin adalah dugaan korupsi pembangunan kompleks olahraga Hambalang di Bogor, Jawa Barat.

"Namun, kami dapat ini bukan dari pengakuan Nazaruddin. Kami memperolehnya dari pengembangan kasus suap Sesmenpora," kata Johan. 

Pertanggungan ini artikel informasi adalah sebagai lengkap dapat hari ini. Tapi kau selalu harus meninggalkan terbuka kemungkinan bahwa penelitian di masa depan dapat mengungkap fakta-fakta baru.

Tidak ada komentar: