JAKARTA, KOMPAS.com " Seorang sahabat lama Presiden Susilo Bambang Yudhoyono lulusan Akabri tahun 1973 membantah informasi terkait adanya pertemuan alumni Akabri 1973 dengan Presiden di Istana Kepresidenan Cipanas, Jawa Barat. Tidak benar informasi itu. Yang benar adalah ada undangan dari Ibu Ani (Yudhoyono) untuk temu kangen dengan para istri alumni Akabri 73, kata Brigjen (Purn) Radja M Purba di Jakarta, Senin (7/3/2011). Kadang-kadang aspek yang paling penting dari subjek tidak segera jelas. Jauhkan membaca untuk mendapatkan gambaran yang lengkap.
Menurut dia, beberapa temannya yang hadir kemungkinan hanya untuk mengantar istri masing-masing. Tak ada tujuan khusus untuk reuni, tuturnya. Radja yang juga menjabat Direktur Eksekutif DPD Partai Demokrat DKI ini juga menyayangkan pemberitaan miring seputar reuni tersebut.Pertemuan itu menurut dia sudah dibesar-besarkan media seakan-akan terkait erat dengan isu perombakan kabinet. Itu hanya bisa-bisanya TV tertentu yang punya kepentingan dengan isu reshuffle kabinet, tambahnya sambil menyebutkan nama salah satu stasiun TV swasta nasional. Radja berharap pertemuan-pertemuan para alumni tidak perlu dibesar-besarkan. Ia menyayangkan bila reuni yang bertujuan temu kangen antarteman dikaitkan dengan isu politik.
Menurut dia, beberapa temannya yang hadir kemungkinan hanya untuk mengantar istri masing-masing. Tak ada tujuan khusus untuk reuni, tuturnya. Radja yang juga menjabat Direktur Eksekutif DPD Partai Demokrat DKI ini juga menyayangkan pemberitaan miring seputar reuni tersebut.Pertemuan itu menurut dia sudah dibesar-besarkan media seakan-akan terkait erat dengan isu perombakan kabinet. Itu hanya bisa-bisanya TV tertentu yang punya kepentingan dengan isu reshuffle kabinet, tambahnya sambil menyebutkan nama salah satu stasiun TV swasta nasional. Radja berharap pertemuan-pertemuan para alumni tidak perlu dibesar-besarkan. Ia menyayangkan bila reuni yang bertujuan temu kangen antarteman dikaitkan dengan isu politik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar