Sabtu, 08 Januari 2011

Kenaikan Tarif KA Ekonomi Dibatalkan

You should be able to find several indispensable facts about mobil keluarga ideal terbaik indonesia in the following paragraphs. If there's at least one fact you didn't know before, imagine the difference it might make.
JAKARTA, KOMPAS.com " Kenaikan tarif kereta api kelas ekonomi yang sedianya diberlakukan Sabtu (8/1/2011) kemarin akhirnya dibatalkan pemerintah.

"Saya diberitahu pihak pemerintah dalam hal ini Kementerian Perhubungan," kata Kepala Humas PT Kereta Api Daerah Operasi (Daop) I Jakarta, Mateta Rizalulhaq, ketika dihubungi Minggu (9/1/2011).

Kebijakan sesuai Surat Keputusan (SK) Menteri Perhubungan RI Nomor KM 35 Tahun 2010 tentang Penyesuaian Tarif KA Kelas Ekonomi baru diberlakukan pada hari Sabtu kemarin.

If you don't have accurate details regarding mobil keluarga ideal terbaik indonesia, then you might make a bad choice on the subject. Don't let that happen: keep reading.

Mateta mengatakan, tiket saat ini dijual kembali dengan harga normal. Ia mengaku belum mengetahui alasan pembatalan kenaikan harga tersebut. Menurutnya, keputusan tersebut merupakan kewenangan pemerintah. "Kami (PT KAI) hanya mengikuti apa yang diminta pemerintah," kata Mateta.

Sebelumnya, besaran kenaikan tarif KA kelas ekonomi terbagi dalam lima jenis tarif. Tarif KA jarak jauh naik sekitar Rp 4.000-Rp 8.500, jarak sedang Rp 1.000-Rp 5.500, jarak dekat Rp 500-Rp 2.000, tarif kereta rel diesel (KRD) Rp 500-Rp 1.500, dan tarif kereta rel listrik (KRL) naik antara Rp 500- Rp 2.000.

Sebelumnya, besaran kenaikan tarif KA ekonomi tercatat mencapai 62 persen untuk 83 jenis KA reguler. Kenaikan hingga Rp 8.500 per penumpang itu mulai berlaku pada Sabtu. KRL AC ekonomi Serpong-Tanah Abang naik Rp 1.500, dari Rp 4.500 menjadi Rp 6.000.

Kenaikan tarif terbagi dalam lima jenis KA. Pertama, KA jarak jauh sebanyak 11 KA dengan kenaikan Rp 4.000-Rp 8.500 (16 persen). Kedua, KA jarak menengah sebanyak 9 KA dengan kenaikan Rp 1.000-Rp 5.500 (17 persen). Ketiga, KA jarak dekat sebayak 30 KA dengan kenaikan tarif Rp 500-Rp 2.000 (45 persen). Keempat, kereta rel diesel (KRD) sebanyak 10 KA dengan kenaikan Rp 500-Rp 1.500 (34 persen). Terakhir, KRL sebanyak 23 KA dengan kenaikan Rp 500-Rp 2.000 (62 persen).

Sometimes it's tough to sort out all the details related to this subject, but I'm positive you'll have no trouble making sense of the information presented above.

Tidak ada komentar: