Sabtu, 10 September 2011

Radius Bahaya Gunung Soputan Turun 4 Km

info mutakhir tentang
tidak selalu hal yang termudah untuk mencari. Untungnya, laporan ini mencakup
info terbaru yang tersedia.
MANADO, KOMPAS.com - Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Bandung menurunkan radius bahaya Gunung Soputan di Kabupaten Minahasa Selatan, Provinsi Sulawesi Utara, menjadi 4 kilometer dari kawah.

"Penurunan radius bahaya Gunung Soputan sudah diturunkan dari 6,5 kilometer menjadi 4 kilometer dari kawah," jelas Kepala Bidang Pengamatan Gunung Api Wilayah Timur, Kristianto, di Manado, Sabtu (10/9/2011).

Dikatakan, penurunan radius bahaya Gunung Soputan beriringan dengan penurunan status Gunung Soputan dari Siaga level III ke waspada level II.

"Penurunan radius bahaya berlaku sejak 8 September 2011 tepat pukul 16.00 WITA. Kami berharap warga tetap mematuhi radius bahaya Gunung Soputan," kata Kristianto.

Kadang-kadang aspek yang paling penting dari subjek tidak segera jelas. Jauhkan membaca untuk mendapatkan gambaran yang lengkap.

Dijelaskan, alasan penurunan radius bahaya ini erat kaitannya dengan penurunan aktivitas gempa vulkanik, guguran dan letusan. "Dari pertimbangan ini, radius bahaya ataupun status Gunung Soputan telah kami turunkan," tandasnya.

Sebelumnya, Gunung Soputan di Kabupaten Minahasa Selatan, Sulawesi Utara, kembali beraktivitas dengan mengeluarkan debu vulkanik dan asap tebal sejak Minggu (14/8/2011) pagi, sekitar pukul 07.52 wita.

Aktivitasnya terus berlanjut setelah letusan kedua pukul 09.27 WITA. Radius bahaya kemudian ditetapkan 6,5 kilometer dari bibir kawah Soputan.

Gunung dengan ketinggian 1.784 meter (5.853 kaki) itu sempat beraktiVitas 3 Juli 2011 lalu. Saat itu statusnya kembali dinaikkan menjadi siaga level III karena aktivitas kegempaan meningkat.

 

Anda tidak dapat memprediksi kapan mengetahui sesuatu yang ekstra tentang
akan berguna. Jika Anda belajar sesuatu yang baru tentang
dalam artikel ini, Anda harus file artikel di mana Anda dapat menemukannya lagi.

Tidak ada komentar: